Jeswita Yunda siswi SMA Negeri 1 Binjai berhasil menjadi juara I dalam ajang Puteri Batik Remaja Indonesia mewakili Sumatera Utara. Kompetisi ini digelar pada tanggal 29 - 31 Oktober 2023 lalu, di Gedung Usmar Ismail Jakarta dengan diikuti oleh perwakilan dari setiap provinsi se-Indonesia.
Atas kemenangan tersebut Remaja yang akrab disapa Jeje warga Kelurahan Berngam, Kecamatan Binjai Kota ini berhak menyandang gelar sebagai Puteri Batik Remaja Indonesia 2023.
Camat Binjai Kota Musya Maruf Lubis, S,Sos, juga mengucapkan selamat kepada Jeje yang merupakan salah satu warganya berhasil menjadi perwakilan Sumut menjuarai Puteri Batik Remaja Indonesia 2023 pada ajang yang bergengsi tingkat nasional.
"Sebuah prestasi yang membanggakan bagi Ananda Jeswita Yunda dan kami ucapkan terima kasih kepada ananda Jeje telah mengharumkan nama Kota Binjai sekaligus telah mengenalkan batik Binjai di kancah nasional," ucapnya Musya Maruf Lubis, Jumat (17/11/2023).
"Terus kembangkan kemampuan diri, jangan berhenti belajar, tetap rendah hati, terus banggakan kedua orang tua dan semoga apa yang dicita-citakan ananda serta keluarga dikabulkan oleh Allah SWT," harap Camat Binjai Kota ini.
Membawa advokasi "Membatik Dengan Hati" yang memiliki makna menggunakan batik untuk melatih fokus dan motorik untuk anak-anak berkebutuhan khusus. Advokasi ini terinspirasi dari adik bungsunya yang memiliki kebutuhan khusus sulit untuk bisa fokus dan konsentrasi. Advokasi ini akan dijalankannya bekerjasama dengan beberapa UMKM Kota Binjai.
Selain advokasi Membatik Dengan Hati, Jeswita juga memiliki misi untuk memperkenalkan dan melestarikan batik khas dari Kabupaten/Kota se-Sumatera Utara yang mencurahkan kearifan lokal sehingga seluruh masyarakat Indonesia mengetahui bahwa Batik Sumatera Utara juga sudah berkembang seperti halnya songket dan ulos.
Dari Binjai Untuk Sumatera Utara dan Indonesia" adalah slogan yang digaungkan oleh Jeswita Yunda dalam membawa nama daerahnya ke ajang nasional.
Kecintaan gadis ini terhadap batik, membawanya meraih gelar sebagai pemenang Juara 1 dalam ajang Putri Batik Remaja Indonesia 2023.
Jeje menjadikan batik sebagai media konsentrasi, dilatarbelakangi oleh adiknya yang berkebutuhan khusus.
Melihat adik bungsunya yang kerap tidak bisa berkonsentrasi dan fokus, menggugah hati Jeje untuk mencari cara, media apa yang tepat bagi sang adik.
Melalui batik, Jeje berusaha memfasilitasi anak-anak berkebutuhan khusus yang sama seperti adiknya, untuk dapat melatih konsentrasi.
Dengan membawa advokasi "membatik dengan hati" yang memfokuskan media batik untuk membantu meningkatkan fokus dan konsentrasi bagi anak- anak berkebutuhan khusus.
"Kecintaan terhadap batik ini, karena adik Jeje yang berkebutuhan khusus, jadi berusaha mencari media untuk melatih konsentrasi salah satunya ya batik gitu," ujar Jeje kepada awak media beberapa waktu lalu.
Dikatakannya, bahwa warna yang cerah saat mewarnai batik sengaja dipilih untuk menarik perhatian anak-anak supaya mau membatik.
Menggeluti dunia batik sejak usia muda, membuat Jeje memiliki brand batiknya sendiri yaitu Batik Gorjes yang digagasnya dengan menggandeng para seniman batik Kota Binjai, dimana 50 persen dari keuntungan penjualan digunakan untuk pelatihan batik bagi anak-anak.
Kebahagiaan besar bagi Jeje mampu meraih gelar sebagai Puteri Batik Remaja Indonesia. Baginya gelar tersebut memacu semangatnya untuk tetap melanjutkan perjalanan yang sudah dimulainya selama ini.
"Dengan kemenangan ini, akan semakin giat memperkenalkan batik, terutama melatih pembuatan batik bagi anak-anak berkebutuhan khusus lainnya," pungkasnya.
Biofile
Nama : Jeswita Yunda Riyantono
SD: SD Great Prime School Binjai
SMP : SMP Great Prime School Binjai
SMA: SMA Negeri 1 Binjai
Anak ke dari : Pertama dari 3 orang
Hobi : Hiphop dance
(BLT1)
0 Komentar