BINJAILANGKATTODAY.COM/BINJAI
Forum Pemuda Madani Binjai (FPMB) menggelar aksi unjukrasa dan menyuarakan aspirasi tentang menjamurnya kembali judi tembak ikan di beberapa titik di Kota Binjai terutama Kampung Tanjung dan Brahrang yang merupakan wilayah hukum Kota Binjai, yang digelar di depan Mapolres Binjai, Jalan Sultan Hasanuddin,Kecamatan Binjai Kota, Jumat (25-10-2024).
Aksi yang di Koordinatori dan dipimpin oleh Dani Lubis ini merupakan aksi jilid II yang sebelumnya juga dilakukan aksi yang sama pada Senin (21-10-2024) kemarin.
Dalam aksi tersebut, Dani menegaskan aturan yang melarang perjudian sesuai pasal 303 ayat 1 KUHP tentang pelarangan perjudian di Republik Indonesia.
" Kilas balik dalam 2 tahun belakangan ini sangat kondusif, tidak adanya lagi judi ketangkasan dan judi tembak ikan di wilayah hukum kota Binjai khususnya. Namun, berdasarkan aduan masyarakat dan investigasi yang telah kami lakukan, ternyata masih adanya perjudian ketangkasan/judi tembak ikan yang kembali buka secara terang-terangan di beberapa ruko di Kelurahan Pekan Binjai (Kampung Tanjung) Kecamatan Binjai Kota dan Brahrang kembali menjamur di Pusat Kota, " ujarnya.
Dani menegaskan, lokasi perjudian tersebut dinilai sangat mencoreng nama baik institusi Polres Binjai. Menurutnya, salah satu faktor meningkatnya kriminalitas ialah tentang efek perjudian yang sudah sangat menjamur di Kota Binjai ini.
Dalam aksi tersebut FPMB meminta untuk Polres Binjai harus segera melakukan langkah-langkah responsif untuk membuat Binjai kembali seperti dulu sebagai Kota yang relegius yang dikenal di Sumatera Utara.
" Kami juga mendapatkan aduan dari masyarakat bahwa ada sosok mafia kuat yang mencoba untuk menghegemoni hukum di Binjai ini dalam hal perjudian yaitu bernama "Aju", kami tidak tau ini siapa, tetapi dalam hal mengambil informasi dalam wilayah penyelidikan Polres Binjai bisa menjadikan nama ini sebagai referensi untuk melakukan langkah kedepannya," pungkas koordinator aksi. (Blt1)
0 Komentar