Pada apel tersebut, dilakukan penyematan tanda Operasi Kepolisian Kewilayahan Keselamatan Toba 2025 kepada perwakilan dari unsur Kepolisian, TNI, dan Dinas Perhubungan. Susunan barisan pada apel gelar pasukan operasi Keselamatan Toba-2025 dimulai dari, barisan Perwira Polres Binjai, barisan gabungan Denpom 1/ 5-2 Binjai dengan Provost Polres Binjai, barisan Kodim 0203/Langkat, barisan Yon Rider 100, barisan Yon Arhanud 11/WBY, barisan Sat Brimobda, barisan Sat Shabara Polres Binjai, barisan Satlantas, barisan gabungan Staf dan Polsek sejajaran Polres Binjai, barisan Reskrim, barisan Sat Intel dan Sat Narkoba, barisan Satpol PP kota Binjai, barisan Dinas Perhubungan kota Binjai, barisan BPBD kota Binjai, barisan Dinas Kesehatan, barisan Pramuka dan barisan Kendaraan Dinas R-4/R-2.
Kita ketahui bersama, bahwa (kamseltibcarlantas) merupakan suatu hal yang mutlak harus dirasakan oleh masyarakat selaku pengguna jalan raya. Namun pada kenyataannya, berbagai permasalahan baik itu pelanggaran ataupun kecelakaan sering terjadi disebabkan oleh kelalaian masyarakat itu sendiri. Oleh karena itu, melalui operasi keselamatan dengan mengusung tema "Tertib Berlalu Lintas Guna Terwujudnya Asta Cita di Wilayah Hukum Polda Sumatera Utara", kita harus betul-betul hadir ditengah-tengah masyarakat untuk meningkatkan kesadaran dalam tertib berlalu lintas sehingga dapat menekan angka kecelakaan di wilayah Sumatera Utara.
Operasi “Keselamatan Toba – 2025” akan kita laksanakan selama 14 (empat belas) hari, terhitung mulai tanggal 10 februari sampai dengan tanggal 23 Ferbuari 2025. Target operasi ini adalah masyarakat pengguna jalan, kendaraan angkutan umum dan pribadi, titik lokasi rawan kemacetan, pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas, serta kegiatan masyarakat dalam berlalu lintas yang dapat menimbulkan gangguan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas.
1. Meningkatnya disiplin masyarakat dalam berlalu lintas,
2. Menurunnya angka kecelakaan lalu lintas,
3. Menurunnya tingkat fatalitas pada kecelakaan lalu lintas.
Oleh karena itu, untuk mencapai keberhasilan pelaksanaan tugas operasi tersebut, ada beberapa penekanan yang perlu dipedomani dan dilaksanakan selama operasi berlangsung, antara lain :
=> Pertama, Lakukan pemetaan dan deteksi dini terhadap lokasi/tempat yang rawan pelanggaran, kecelakaan dan kemacetan, sehingga kita dapat mengambil langkah-langkah pencegahan yang tepat dan efektif,
=> Kedua, Utamakan pendekatan persuasif dan edukatif dalam membangun kesadaran masyarakat, baik melalui pemasangan spanduk, banner, maupun melalui media sosial. Pendekatan ini akan lebih bermanfaat dalam menanamkan budaya tertib berlalu lintas,
=> Ketiga, Perhatikan performance dan sikap tampang personel, terapkan prinsip 3s (senyum, sapa, dan salam) sebagai bagian dari pelayanan prima kepada masyarakat,
=> Keempat, Hindari segala bentuk pelanggaran kode etik seperti pungutan liar, penyalahgunaan wewenang, serta arogansi dalam setiap tindakan pada saat operasi berlangsung.
"Sebelum mengakhiri amanat ini, saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi – tingginya kepada seluruh personel Polda Sumut dan jajaran yang terlibat dalam pelaksanaan operasi “Keselamatan Toba – 2025”. Semoga pelaksanaan operasi ini dapat berjalan dengan baik dan memberikan manfaat besar bagi keselamatan serta ketertiban masyarakat di Sumatera Utara. Dan semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa memberikan kemudahan serta kelancaran dalam setiap langkah pengabdian kita kepada masyarakat, bangsa, dan negara," tutupnya.
((Rangkuti - Red))
Keterangan Foto : Polres Binjai bersama instansi terkait lainnya melaksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Keselamatan Toba-2025. Wali Kota Binjai Drs. H. Amir Hamzah, M.AP turut menghadiri apel gelar pasukan Ops Kepolisian Kewilayahan Keselamatan Toba 2025, dan Apel dipimpin langsung oleh Kapolres Binjai AKBP Bambang C. Utomo, S.H., S.I.K., M.Si, di lapangan Apel Polres Binjai.
0 Komentar